Kamu yang disana...

Kamu yang disana,
Entah apa yang aku rasakan hari ini.
Kamu yang disana,
Entah aku bisa atau tidak untuk mengungkapkannya.
Kamu yang disana,
Selalu didekatku tapi aku merasa malah hatiku jauh.
Kamu yang disana,
Sembilan bulan kumengenal dan dekat denganmu.
Tapi kamu yang disana,
Aku tetap merasa jauh denganmu.
Kamu yang disana,
Selalu kau beri perhatian tapi aku tak merasakan perhatianmu.
Kamu yang disana,
Buatku meragu dengan perasaanmu.
Kamu yang disana,
Perlu kau tau aku terlalu lemah untuk kau ketahui.
Perlu kau tau aku terlalu takut untuk kau tinggalkan.
Perlu kau tau aku selalu cemburu dengan masa lalumu.
Perlu kau tau aku selalu berubah mood karenamu.
Kamu yang disana,
Seperti orang asing bagiku...

Babies~

Weekend is very boring. Nothing to display. I don't have any job for today, just doing my homework maybe. But I find this web Klik!!. Hahaha. So I open it, and the result are..............

TARAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA~~~

I try it with my boyfriend's photos and I find our babies look like :

1. First baby : My son name is Irsyad Sutiandi

hemmm, what do you think about my son? He is handsome and very cute, rite? Hahhaa :D

2. Second baby : My daughter name is Aisyah Sutiandi

Look! My daughter is very beautiful like me, rite? :D

*lol* just for fun. Hehe \(^_^)/

28 April 2012

7 Tahun..
Waktu yang enggak sebentar buat gue ikutin organisasi ini. Yang buat gue nyaman dengan ini adalah rasa kekeluargaan yang tinggi, kebersamaan, loyalti, kompak, susah senang bersama dll. Itu hanya bagian kecil yang buat gue nyaman selama 7 tahun.
Tapi keadaan berubah..
Bukan, bukan diri gue yang berubah. Dari dulu gue emang seperti ini. Bukan gue yang enggak bisa menyesuaikan keadaan. Udah! Gue udah lakuin. Dari awal kegiatan gue lakuin untuk menyesuaikan keadaan. Tak sedikit gue tahan rasa egois gue untuk 'mereka'. Tak sedikit gue tahan rasa marah, kesel, dan gondok gue ke 'mereka'. Udah selalu gue bilang ke 'mereka' tapi satupun tak ada hasil. 'mereka' masih seperi itu!
Oke, terus gue jalanin dengan keadaan yang tak nyaman. 'mereka' enggak tau bahwa gue juga punya klimaks yang udah gue engga bisa tahan! Sorry, gue juga manusia sama seperti 'mereka'. Coba 'mereka' rasain dengan  posisi gue.
Gue emang engga butuh penghormatan dan penghargaan dari 'mereka', gue engga butuh! Gue cuman butuh 'mereka' merasakan keadaan gue. Gue bukan patung yang cuman dipajang aja, gue manusia yang bisa bergerak.
Kemarin, 27 April 2012. Gue kira tangisan gue akan berguna untuk merubah keadaan. Tapi kenyataannya? Hey 'mereka' eggak sadar juga, sebelumnya gue enggak pernah nangis cuman buat organisasi. Buat apa gue nangis demi organisasi. Tapi gue terlalu cinta dengan organisasi gue. Gue takut organisasi gue hancur makanya gue nangis. Tapi apa 'mereka'? Mana?
Ini organisasi, bersama, bukan organisasi sendiri. Kepercayaan didapat dari hasil kerja. Tapi bagaimana mendapatkan kepercyaan kalau tidak ada kerja untuk gue? Semua diambil. Semua. Serasa 7 tahun gue ikut organisasi merasa bodoh dan tolol. Serasa gue enggak tau apa-apa.
Setiap orang punya batas kesabaran, termasuk gue juga punya. Hari ini adalah puncaknya kesabaran gue. Gue enggak bisa nahan semua yang ada di hati gue. Terlalu berat dan sakit untuk ditahan karena terlalu banyak yang mengganjal di hati gue.
Mulai hari ini, gue akan melepaskan organisasi yang gue pertahankan selama 7 tahun ini. Melepaskan lebih baik daripada gue mempertahankan karena gue merasa enggak nyaman lagi seperti dulu.

28 APRIL 2012

KALAU GINI TERUS, AKU MAU AKHIRI HUBUNGAN INI. AKU ENGGAK TAHAN!

Beyourself

"Lo harus ubah sikap dan sifat lo sit! Kalau enggak dia bakal gerah sama lo dan ninggalin lo!"

Engga tau gue harus mau jawab gimana. Itu emang udah sifat gue dari lahir. Mau gimanapun gue ubah, itu enggak bisa. Contoh seperti gue anaknya periang, gue enggak bisa jadi anak pendiam. Karena menurut gue pendiam itu enggak berwarna dan membosankan. Itu sifat gue dan itu menurut gue juga. Beda sama anak pendiam.
Maaf, gue enggak akan bisa ubah sifat dan sikap gue. Gue cuman bisa berubah menjadi yang lebih baik. Lebih baik menurut gue dan bukan menurut siapapun. Karena disini yang ngerasain kenyamaan adalah gue. Buat hidup dengan senyaman mungkin. Mending jujur dengan sifat dan sikap gue daripada gue harus pake topeng dan itu buat gue sendiri enggak nyaman.
Suatu hubungan bukannya untuk merubah tapi bukan juga pasrah dengan mengatakan "apa adanya". Itu munafik menurut gue. Se-apa adanya orang itu beda. Tetap aja secara tidak langsung emang enggak bilang 'coba untuk berubah' tapi maksud itu terasa perlahan-lahan.
Setiap orang pasti punya sifat dan sikap yang jelek dan buruk, termasuk gue juga punya. Menurut gue, gue cuman harus menyesuaikan sifat dan sikap gue. Ada saatnya gue harus jadi anak serius pada saat rapat. Tapi tidak harus merubah!
Yaudahlah, intinya butuh kepercayan, pengertian, pemahaman, dan cinta. Yang penting, Be your self aja. Semua orang terlihat cantik ketika menjadi dirinya sendiri, bukan oranglain.

Mereka bilang....

Teman Motivasi Gue (1)

Postingan gue kali ini, berceritakan tentang teman gue di sebuah organisasi. Bukan sahabat, karena menurut gue di dunia enggak ada yang namanya sahabat, dan gue percaya itu! Sahabat adanya cuman di khayalan gue, di sinetron, di film, di novel, dan di depan gue saat gue bercermin. Jadi gue anggap semua orang hanya terbagi sebagai kenalan, teman, dan pacar. Dan dia yang gue ceritain kali ini adalah seorang teman.Gue yang akan ceritain dia menurut sudut pandang gue, dan dia yang gue ceritain kali ini enggak akan gue sebut namanya.

Dia seorang laki-laki. Dia sangat sibuk dan super sibuk. Gue kenal dia pas waktu SMP. Walaupun gue enggak satu SMP sama dia. Tapi gue kenal dia. Karena pelatih pramuka gue punya anak kesayangan dan anak kesayangannya adalah Dia! Sedikit penasaran dengan Dia waktu itu, soalnya pelatih pramuka gue sering ngomongin dan banggain Dia. Jadinya buat gue penasaran. Fiuhhhh~

Oke, gue udah lulus SMP dan sekarang gue SMA. Tanpa gue sadar dan inget kalau Dia ternyata anak pramuka dan anak rohis! Gue penasaran aja kenapa Dia yang selalu dibanggain sama pelatih gue. Makanya pas gue deket dan ngobrol sama Dia pengen banget nanya banyak, tapi pas gue tau orangnya kaya gimana, ternyata rese! -____-". Resenya bukan kaya anak nakal atau brandal, tapi emang rese ada bobotnya juga. Tapi tetep aja rese! Hem.

Gue kan udah satu SMA sama Dia. Well, dia juga sangat terkenal di kalangan SMA gue. Tidak lupa, Dia juga anak yang sangat dibanggakan di SMA gue. Awalnya gue heran dan kenapa kok bisa? Tapi pas gue kenal dan deket sama Dia, semua keraguan gue berkurang dan bahkan hilang!

Di satu sisi emang rese kalau ngobrol sama Dia. Perlu ada keahliaan khusus kayanya. Hehehe. Soalnya kalau ngobrol sama dia kayanya harus gue filter dulu omongan gue biar enggak jadi bahan ke-rese-an Dia. Tapi disisi lain, Dia adalah orang yang buat gue termotivasi banget! Mungkin gue bukanlah satu-satunya anak yang termotivasi sama Dia, karena gue yakin banyak anak yang termotivasi Dia.

Menurut pandangan gue Dia itu anaknya pinter dalam segala hal. Pinter bagi waktu, pinter di organisasi, pinter di kelas, pinter dalam segala hal deh pokoknya. Termasuk juga pinter buat gue gondok kalau ngobrol sama Dia. Hehehe. Anaknya juga sopan, dan gue lihat sering sholat di Masjid. Kata-kata yang masih gue inget dari Dia itu

"Kita perlu cari banyak teman, karena buat kedepannya itu mudah. Tapi kalau kita udah punya banyak teman jangan diumbar-umbar."

Tau enggak maksudnya? Tau? Bagus. Hahaha. Itu sekian banyak qoute yang Dia buat. Kebanyakan dan buat gue lupa! Hehehe :p. Motivasi yang gue ambil dari Dia, dan 'sedikit' sulit buat diikutin tapi no problem tetep Dia motivasi gue untuk kedepannya. Dalam hati gue bilang

"Didunia ini orang yang berhasil adalah orang yang bisa bagi waktu. Seperti dia yang aktif di organisasi dalam sekolah ataupun luar sekolah dan prestasinya pun tak ikut kalah, buktinya dia menang dalam Olimpiade. Tak hanya itu, orang yang berhasil juga orang tetap teguh dalam pendiriannya dan orang yang berjalan di jalan Tuhan. Jangan pernah kita terhalang dengan keterbatasan fisik, karena itu bisa kita lawan!"

Semangat terus buat gue!! Gue emang enggak akan pernah bisa sama persis seperti Dia. Karena setiap orang kan punya keistimewaan masing-masing. Tapi cukup dengan gue termotivasi dan buat gue kuat kalau gue bisa! Makasih untuk Dia yang mau jadi motivator gue. Semoga kelak kita bisa sukses dengan jalan masing-masing yang kita pilih. Aminnn! \(^_^)/

Tentang Hari Ini

18 April 2011...

Hari ini gue bangun dari tidur tepat pukul 09.00 WIB. Bukannya kebo, tapi emang lagi liburan dan biasa gue bangun siang! Tapi yang mau gue ceritain bukan tentang bangunnya gue hari ini.

Pas gue bangun, gue kaget ternyata orang di rumah udah enggak ada alias pergi. Yang gue pikirin cuman 1, gue enggak dapet uang buat jajan -____-. Oke no problemlah gue enggak akan mati karena enggak dapet uang jajan.

Dan orangtua gue pulang sama adek gue, Rahma. Mereka semua dari Puskesmas dengan muka murung. Pas gue tanya.
"Kenapa mah?" gue tanya dan gue dikacangin -___-. Dengan muka penasaran gue tanya lagi,
"Kenapa sih mah?"
"Kata dokter yang di Puskesmas si Rahma jantungnya bocor!" Jawab mamah gue.

Syokkk banget gue dengernya, dengan wajah datar dan perkataan datar gue cuman jawab "OH" tapi dalam hati gue khawatir banget! Tapi gue malu buat ngungkapin rasa khawatir gue! -___-V
Oke, dengan semua hal yang datar gue cari di mbah google tentang penyakit Jantung Bocor. Ngeri banget dengernya, masalahnya bersangkutan dengan nama JANTUNG! Sebenernya semua organ dalam tubuh kalau ada penyakit ngeri, tapi tetep aja lebih ngeri pas tau ada masalah dengan JANTUNG!

Setelah gue search dan ketemu web ini. Oke, gue baca dan lumayan gue tenang tentang penyakit adek gue. Tapi tetep aja gue khawatir!

Setelah sepulangnya mereka dari puskesmas, mereka langsung ke RS Annisa ke Dokter Anak, tapi kata Dokter Anak itu adek gue harus ke Dokter Spesialis Jantung. Oke, mamah gue langsung pergi ke Dokter Spesialis Jantung! Gilaaaaaa, gue dengernya aja merinding banget! Fiuh~

Pertama disana adek gue direkam dulu detak jantungnya, terus langsung konsul ke Dokternya dan diperiksa. Disana kata Dokter perlua ada Rongsen. Dan mamah gue bilang "Ayoo aja Dok, apasih yang enggak buat anak!" itu perkataan mamah gue yang buat gue sanjung banget saat itu. Cieelah....

Terus gue masuk Ruang Radiologi, agak serem pas dengernya. Tapi pas masuk, fine aja! Hahaha. Dan ternyata memang adek gue terkena Jantung Bocor. Tapi kata dokternya, enggak ada masalah dan InsyaAllah bisa sembuh, dan Alhamdulillahnya bocornya kecil aja.

Kejadian ini mengingatkan gue sama omongannya Bu Rugun, Guru Biologi gue di Sekolah. Kata beliau:

"Tuhan itu menciptakan kita dengan sempurna, dan sungguh Tuhan itu maha kuasa. Di dalam diri kita terdapat susunan yang rumit dan saling bereratan. Makanya, kita perlu bersyukur dengan kesempurnaan kita. Jangan lupa juga, semua organ yang di dalam tubuh itu penting dan berharga, maka jaga dengan sebaik mungkin"

Shaun The Sheep

OMG, first time i'm feeling want to buy Shaun The Sheep doll! Kyaaa~
They are so cute, with white fur and their behavior on Shaun The Sheep cartoon in tv! This is some photos about Shaun The Sheep and friends..... XD
*hope : God, i hope that someone will buy Shaun The Sheep doll for me, Amen~

Masa Lalu dengan Masa Sekarang

Entah kenapa gue pengen banget bilang gini ke mereka. Bukannya gue enggak berani, tapi mereka enggak 'terlalu' sepikiran sama gue dan takutnya dengan perkataan gue mereka jadi memperpanjang masalah yang ada.

"Kita terlalu terpaku dan nyaman dengan masa lalu. Harusnya kita sadar kita hidup di masa sekarang, bukan di masa lalau dan jangan pernah membandingkan masa lalu dengan masa sekarang karena itu berbeda."

Pertanyaan yang masih timbul dalam otak gue itu, kenapa kita harus mempermasalahkan keadaan? Kenapa mereka enggak pikir kalau yang salah bukan keadaan tapi mereka yang enggak mau beradaptasi dengan keadaan sekarang?

"Boleh kita jadikan masa lalu sebagai patokan agar kita bisa melampaui itu, tapi jangan pernah berharap masa sekarang dengan masa lalu akan sama! Karena itu pasti berbeda. Yang penting itu bukan 'Kenapa kita tidak sama seperti masa lalu?' tapi yang penting itu 'Bagaimana caranya kita harus beradaptasi dengan masa sekarang dengan senyaman mungkin?'."

"Sebelum kita melihat kesalahan oranglain, lihatlah dulu kesalahan kita sendiri. Mungkin kesalahan oranglain ada di diri kita bahkan lebih." 

PINK!

Hahaha, lucu juga sweater kelas gue. Sejarahnya panjang lho hingga sampai bisa menjadi sweater yang sekarang.
Berawal dari niat untuk buat jaket. Tapi kita terhalang dengan warna dan model. Jadinya kita voting mengenai warna. Ada 3 pilihan warna : Hijau Tosca, Biru Dongker dan Coklet Muda. Dari hasil voting 60% lebih ke warna Biru Dongker. Gue sendiri enggak mau Biru Dongker, maunya Hijau Tosca. Nah, hasil voting yang tadi tetap aja belum mendapatkan keputusan karena beberapa pihak yang pilih Hijau Tosca merasa kecewa. Akhirnya dipilih melalui 'kocokan' antara Biru Dongker atau Hijau Tosca dengan perjanjian apapun yang keluar itu sebagai warna Jaket dan harus siap menerima. Lalu keluarlah warna Biru Dongker! -_____-" emang udah nasih Biru Dongker ya!
Keesokkan harinya, gue rayu aja tuh anak-anak supaya ganti warna jadi Ungu. Hahaha *niat jahat*. Ternyata mereka setuju! Karena berbagai alasan kalau Biru Dongker udah banyak yang pakai dan alasan gue diterima! XD
Warna udah fix, tinggal model Jaketnya itu sendiri. Udah bingung sama warna sekarang bingung sama model -_-". Sebagian anak-anak minta ada tutup kepala, tapi sebagian minta yang enggak ada tutup kepalanya dan gue termasuk yang minta enggak ada tutup kepalanya. Abisnya ribet kalau pakai kerudung jadi menggelembung gitu. Tapi tetep aja gue kalah, 90% pilih yang ada tutup kepalanya. Fiuh~ Nasib memang.
Tiba-tiba temen gue nawarin modelnya, beralihlah yang tadinya kita mau jaket berubah menjadi sweater. Sweaternya lucu banget dan buat temen sekelas gue langsung jawab "IYA" serentak. Hahaha unyu-unyu gitu~
....dan ini dia hasil sweater kelas gue (alhasil bukan warna Ungu, tapi Pink! But it's good colour for our class xixixi)

Manfaat belajar B.Indonesia~

Kenapa kita harus belajar B.Indonesia di Sekolah? Ini dia manfaatnya yang paling penting...

Gunakan tanda baca yang benar!!!

Ketika Jakarta...

Beginilah wajah jalan Jakarta tepatnya di perempatan Cengkareng yang sedang banjir! Prihatin..

April Mop!

1 April 2012...
Tepatnya hari ini, hari Minggu. Biasa kita tau, setelah hari minggu kan hari Senin. Dimana anak SMA males banget untuk mengawali pelajaran di Sekolah. Termasuk gue. Hehehe.

Hari minggu juga merupakan hari anak SMA di PHP-in sama sekolah! Sebagian anak bilang sekolah libur dan sebagian bilang sekolah masuk. Tapi yang pasti banyak yang niat besok sekolah.
Gempar! Pas ada salah satu anak SMA gue yang ngetweet gini:
"Horeee besok sekolah libur! Gue dapet SMS dari HUMAS Sekolah! Asikkk libur :D"


dan itu tweet yang mengemparkan anak SMA gue! Termasuk gue yang udah bilang dalam hati "Asik besok libur :D". Setelah banyak akun tweet yang mention bilang "Beneran besok libur dek?" dan banya yang ngeRT taunya  malah di jawab...

APRIL MOP!!! XD

 Hahahasialll banget!