Hari ini, Sabtu, 26 Mei 2012..
Kelelahan yang melanda tubuhku. Keringat yang menyelimuti kulitku. Wajah kusam yang orang lihat di diriku. Itu hanya sebagian pengorbanan yang aku lakukan untuk masa depan.
Iseng-iseng aku buka twitter untuk menyegarkan pikiranku, setelah sekian lama aku bersinggah di sekolah. Setelah aku buka, dan banyak timeline dari teman-temanku yang sudah lulus tahun sekarang.
Sepenggal kata yang membuatku terketuk dan sadar. Aku iri, aku cemburu, aku ingin!!
Mereka yang bisa cepat masuk ke perguruan tinggi mungkin sangat mudah untuk mereka yang 'katanya' mempunyai IQ tinggi dan cerdas istimewa. Sungguh, dalam hatiku berkata, aku juga ingin seperti mereka!
Ya Allah, tidak ada yang aku pikirkan selain aku harus masuk perguruan tinggi yang aku pilih dengan fakultas yang aku pilih juga. Tersadar lalu berfikir. Jadikan kecemburuanku kepada mereka sebagai motivasi untukku. Jadikan mereka yang sudah lulus sebagai motivasiku, bahwa tahun depan aku akan lulus dengan nilai maksimal dan akan menjadi mahasiswi perguruan tinggi yang aku pilih!
Semangat!!
26 Mei 2012
23 Mei 2012
My Childhood
When I think that life is easy.
When I think that life is full of pleasure.
When I hope that I never grown.
When my mind always free, wherever my mind go.
Just, I think that I'm free and never have problem.
It's my childhood.
 |
| Teh Nia, Me with My Grand Fa, and Teh Kokom |
 |
| Fashion Show |
 |
| With Tia and Tia's Mom |
 |
| A Iman, Me, and A Ardi |
 |
| My Birthday Party 5th with My Mom |
 |
| Full of happiness with My Mom at My Birthday Party 5th |
 |
| With My Friends |
 |
| My Favourite doll |
 |
| With My Grand Fa |
20 Mei 2012
17 Perbedaan Orang Pintar dan Bodoh
Iseng-iseng, gue search di Mbah Google dan gue temukan tentang artikel ini. So, here we goooo...
1. Terlalu Banyak Ide
Orang "pintar" biasanya banyak ide, bahkan mungkin telalu banyak ide, sehingga tidak satupun yang menjadi kenyataan. Sedangkan orang "bodoh" mungkin hanya punya satu ide dan satu itulah yang menjadi pilihan usahanya
2. Miskin Keberanian untuk memulai
Orang "bodoh"biasanya lebih berani dibanding orang "pintar", kenapa ? Karena orang "bodoh"sering tidak berpikir panjang atau banyak pertimbangan. Dia nothing to lose. Sebaliknya, orang "pintar"telalu banyak pertimbangan.
3. Telalu Pandai Menganalisis
Sebagian besar orang "pintar"sangat pintar menganalisis. Setiap satu ide bisnis, dianalisis dengan sangat lengkap, mulai dari modal, untung rugi sampai break event point. Orang "bodoh"tidak pandai menganalisis, sehingga lebih cepat memulai usaha.
4. Ingin Cepat Sukses
Orang"Pintar" merasa mampu melakukan berbagai hal dengan kepintarannya termasuk mendapatkahn hasil dengan cepat. Sebaliknya, orang "bodoh" merasa dia harus melalui jalan panjang dan berliku sebelum mendapatkan hasil. Maka banyak orang "bodoh" lebih sabar, tekun, atau ulet.
5. Tidak Berani Mimpi Besar
Orang "Pintar" berlogika sehingga bermimpi sesuatu yang secara logika bisa di capai. Orang "bodoh"tidak perduli dengan logika, yang penting dia bermimpi sesuatu, sangat besar, bahkan sesuatu yang tidak mungkin dicapai menurut orang lain.
6. Bisnis Butuh Pendidikan Tinggi
Orang "Pintar"menganggap, untuk berbisnis perlu tingkat pendidikan tertentu. Orang "Bodoh" berpikir, dia pun bisa berbisnis.
7. Berpikir Negatif Sebelum Memulai
Orang "Pintar" yang hebat dalam analisis, sangat mungkin berpikir negatif tentang sebuah bisnis, karena informasi yang berhasil dikumpulkannya sangat banyak. Sedangkan orang "bodoh" tidak sempat berpikir negatif karena harus segera berbisnis.
8. Maunya Dikerjakan Sendiri
Orang "Pintar"berpikir "aku pasti bisa mengerjakan semuanya", sedangkan orang "bodoh" menganggap dirinya punya banyak keterbatasan, sehingga harus dibantu orang lain.
9. Miskin Pengetahuan Pemasaran dan Penjualan
Orang "Pintar" menganggap sudah mengetahui banyak hal, tapi seringkali melupakan penjualan. Orang "bodoh" berpikir simple, "yang penting produknya terjual".
10. Tidak Fokus
Orang "Pintar" sering menganggap remeh kata Fokus. Buat dia, melakukan banyak hal lebih mengasyikkan. Sementara orang "bodoh"tidak punya kegiatan lain kecuali fokus pada bisnisnya.
11. Tidak Peduli Konsumen
Orang "Pintar" sering terlalu pede dengan kehebatannya. Dia merasa semuanya sudah Oke berkat kepintarannya sehingga mengabaikan suara konsumen. Orang"bodoh"?. Dia tahu konsumen seringkali lebih pintar darinya.
12. Abaikan Kualitas
Orang "bodoh" kadang-kadang saja mengabaikan kualitas karena memang tidak tahu, maka
tinggal diberi tahu bahwa mengabaikan kualitas keliru. Sedangkan orang "pintar" sering mengabaikan kualitas, karena sok tahu.
13. Tidak Tuntas
Orang "Pintar" dengan mudah beralih dari satu bisnis ke bisnis yang lain karena punya banyak kemampuan dan peluang. Orang "bodoh"mau tidak mau harus menuntaskan satu bisnisnya saja.
14. Tidak Tahu Pioritas
Orang "Pintar" sering sok tahu dengan mengerjakan dan memutuskan banyak hal dalam waktu sekaligus, sehingga prioritas terabaikan. Orang "Bodoh"? Yang paling mengancam bisnisnyalah yang akan dijadikan pioritas
15. Kurang Kerja Keras dan Kerja Cerdas
Banyak orang "Bodoh" yang hanya mengandalkan semangat dan kerja keras plus sedikit kerja cerdas, menjadikannya sukses dalam berbisnis. Dilain sisi kebanyakan orang "Pintar" malas untuk berkerja keras dan sok cerdas,
16. Mencampur adukan Keuangan
Seorang "pintar" berperilaku bodoh dengan mencampuradukan keuangan pribadi dan perusahaan.
17. Mudah Menyerah
Orang "Pintar" merasa gengsi ketika gagal di satu bidang sehingga langsung beralih ke bidang lain, ketika menghadapi hambatan. Orang "Bodoh" seringkali tidak punya pilihan kecuali mengalahkan hambatan tersebut.
Nahloooo, termasuk golongan kemana tuh? Ayooo kita renungkan ya!! :D
Sumber : klikk!
1. Terlalu Banyak Ide
Orang "pintar" biasanya banyak ide, bahkan mungkin telalu banyak ide, sehingga tidak satupun yang menjadi kenyataan. Sedangkan orang "bodoh" mungkin hanya punya satu ide dan satu itulah yang menjadi pilihan usahanya
2. Miskin Keberanian untuk memulai
Orang "bodoh"biasanya lebih berani dibanding orang "pintar", kenapa ? Karena orang "bodoh"sering tidak berpikir panjang atau banyak pertimbangan. Dia nothing to lose. Sebaliknya, orang "pintar"telalu banyak pertimbangan.
3. Telalu Pandai Menganalisis
Sebagian besar orang "pintar"sangat pintar menganalisis. Setiap satu ide bisnis, dianalisis dengan sangat lengkap, mulai dari modal, untung rugi sampai break event point. Orang "bodoh"tidak pandai menganalisis, sehingga lebih cepat memulai usaha.
4. Ingin Cepat Sukses
Orang"Pintar" merasa mampu melakukan berbagai hal dengan kepintarannya termasuk mendapatkahn hasil dengan cepat. Sebaliknya, orang "bodoh" merasa dia harus melalui jalan panjang dan berliku sebelum mendapatkan hasil. Maka banyak orang "bodoh" lebih sabar, tekun, atau ulet.
5. Tidak Berani Mimpi Besar
Orang "Pintar" berlogika sehingga bermimpi sesuatu yang secara logika bisa di capai. Orang "bodoh"tidak perduli dengan logika, yang penting dia bermimpi sesuatu, sangat besar, bahkan sesuatu yang tidak mungkin dicapai menurut orang lain.
6. Bisnis Butuh Pendidikan Tinggi
Orang "Pintar"menganggap, untuk berbisnis perlu tingkat pendidikan tertentu. Orang "Bodoh" berpikir, dia pun bisa berbisnis.
7. Berpikir Negatif Sebelum Memulai
Orang "Pintar" yang hebat dalam analisis, sangat mungkin berpikir negatif tentang sebuah bisnis, karena informasi yang berhasil dikumpulkannya sangat banyak. Sedangkan orang "bodoh" tidak sempat berpikir negatif karena harus segera berbisnis.
8. Maunya Dikerjakan Sendiri
Orang "Pintar"berpikir "aku pasti bisa mengerjakan semuanya", sedangkan orang "bodoh" menganggap dirinya punya banyak keterbatasan, sehingga harus dibantu orang lain.
9. Miskin Pengetahuan Pemasaran dan Penjualan
Orang "Pintar" menganggap sudah mengetahui banyak hal, tapi seringkali melupakan penjualan. Orang "bodoh" berpikir simple, "yang penting produknya terjual".
10. Tidak Fokus
Orang "Pintar" sering menganggap remeh kata Fokus. Buat dia, melakukan banyak hal lebih mengasyikkan. Sementara orang "bodoh"tidak punya kegiatan lain kecuali fokus pada bisnisnya.
11. Tidak Peduli Konsumen
Orang "Pintar" sering terlalu pede dengan kehebatannya. Dia merasa semuanya sudah Oke berkat kepintarannya sehingga mengabaikan suara konsumen. Orang"bodoh"?. Dia tahu konsumen seringkali lebih pintar darinya.
12. Abaikan Kualitas
Orang "bodoh" kadang-kadang saja mengabaikan kualitas karena memang tidak tahu, maka
tinggal diberi tahu bahwa mengabaikan kualitas keliru. Sedangkan orang "pintar" sering mengabaikan kualitas, karena sok tahu.
13. Tidak Tuntas
Orang "Pintar" dengan mudah beralih dari satu bisnis ke bisnis yang lain karena punya banyak kemampuan dan peluang. Orang "bodoh"mau tidak mau harus menuntaskan satu bisnisnya saja.
14. Tidak Tahu Pioritas
Orang "Pintar" sering sok tahu dengan mengerjakan dan memutuskan banyak hal dalam waktu sekaligus, sehingga prioritas terabaikan. Orang "Bodoh"? Yang paling mengancam bisnisnyalah yang akan dijadikan pioritas
15. Kurang Kerja Keras dan Kerja Cerdas
Banyak orang "Bodoh" yang hanya mengandalkan semangat dan kerja keras plus sedikit kerja cerdas, menjadikannya sukses dalam berbisnis. Dilain sisi kebanyakan orang "Pintar" malas untuk berkerja keras dan sok cerdas,
16. Mencampur adukan Keuangan
Seorang "pintar" berperilaku bodoh dengan mencampuradukan keuangan pribadi dan perusahaan.
17. Mudah Menyerah
Orang "Pintar" merasa gengsi ketika gagal di satu bidang sehingga langsung beralih ke bidang lain, ketika menghadapi hambatan. Orang "Bodoh" seringkali tidak punya pilihan kecuali mengalahkan hambatan tersebut.
Nahloooo, termasuk golongan kemana tuh? Ayooo kita renungkan ya!! :D
Sumber : klikk!
Perbedaan Orang Pintar, Cerdas, Kreatif, dan Inovatif
Apa yang membedakan seseorang disebut pintar, cerdas, kreatif atau inovatif? Ini dia perbedaanya...
Kepintaran
Kepintaran adalah kemampuan dalam menyerab informasi, ditunjukkan seperti mampu dalam membaca dan mengambil pengetahuan dari buku atau informasi. Orang pintar memiliki banyak pengetahuan, namun terkadang bisa menghambatnya dalam mengambil keputusan. Berarti kriteria orang yang tidak pintar akan cepat dalam mengambil keputusan karena pengetahuannya yang tidak banyak!
Kecerdasan
Kecerdasan adalah kemampuan mengelola kepintaran. Orang yang sukses, kadang orang yang tidak terlalu pintar, tapi justru bisa mengelola orang pintar.
Kreativitas
Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat perbedaan. Orang yang kreatif adalah orang yang melihat hal yang sama tapi berpikir dengan cara yang berbeda. Orang kreatif mampu stand out of the crowd, tampil di antara kerumunan orang. Perbedaan kreativitas membuat peluang baru terbuka.
Inovatif
Inovatif adalah kemampuan menemukan komersil dari kreativitas. Kreatif bisa membuat perbedaan, sedangkan inovasi membuat perbedaaan memiliki nilai komersial.
Kini saya baru faham kalau belajar itu harus kita lakukan seumur hidup. Dengan belajar, kita bisa memiliki kepintaran, kecerdasan, kreativitas dan inovasi. Dengan belajar pula, akan membedakan seseorang bisa menyikapi kondisi yang sama dengan cara yang berbeda.
Yok kita terus belajar, meski tak harus di tempat yang formal. Ya, paling tidak, belajar dari pelajaran kehidupan bukan?
Sumber klik!!!
Kepintaran
Kepintaran adalah kemampuan dalam menyerab informasi, ditunjukkan seperti mampu dalam membaca dan mengambil pengetahuan dari buku atau informasi. Orang pintar memiliki banyak pengetahuan, namun terkadang bisa menghambatnya dalam mengambil keputusan. Berarti kriteria orang yang tidak pintar akan cepat dalam mengambil keputusan karena pengetahuannya yang tidak banyak!
Kecerdasan
Kecerdasan adalah kemampuan mengelola kepintaran. Orang yang sukses, kadang orang yang tidak terlalu pintar, tapi justru bisa mengelola orang pintar.
Kreativitas
Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat perbedaan. Orang yang kreatif adalah orang yang melihat hal yang sama tapi berpikir dengan cara yang berbeda. Orang kreatif mampu stand out of the crowd, tampil di antara kerumunan orang. Perbedaan kreativitas membuat peluang baru terbuka.
Inovatif
Inovatif adalah kemampuan menemukan komersil dari kreativitas. Kreatif bisa membuat perbedaan, sedangkan inovasi membuat perbedaaan memiliki nilai komersial.
Kini saya baru faham kalau belajar itu harus kita lakukan seumur hidup. Dengan belajar, kita bisa memiliki kepintaran, kecerdasan, kreativitas dan inovasi. Dengan belajar pula, akan membedakan seseorang bisa menyikapi kondisi yang sama dengan cara yang berbeda.
Yok kita terus belajar, meski tak harus di tempat yang formal. Ya, paling tidak, belajar dari pelajaran kehidupan bukan?
Sumber klik!!!
Organisasi dan Ego
"Kita tuh satu organisasi, satu organ! Jaga perasaan hati orang, jangan egois!"
"Muna, kita semua munafik. Setiap orang itu punya ego! Siapa coba yang enggak punya ke-ego-an HAH?"
"Tapi kita harus tau keadaan, tahan ego kita. Jaga perasaan! Percuma kita berkumpul dalam satu organisasi kalau masih enggak bisa jaga ego kita! Itu namanya bukan organisasi tapi individualisme!"
"Tahan? Sudah berapa kali dan berapa lama kita tahan ego kita? Kita punya kesabaran! Mereka enggak pernah berubah!"
9 Mei 2012
Partikel Tuhan sudah ditemukan?
Lagi iseng-iseng buka web yang search di mbah google. Andend gue temuin artikel ini >>buka link<< : Partikel Tuhan sudah ditemukan? Kalau mau tau gimana-gimana mending buka dan baca aja deh.
Gue dapat kesimpulan menurut gue seperti ini :
Manusia sekarang serba ingin tahu segala hal. Melakukan segala cara untuk mencari tahu. Memang jaman sudah canggih. Apalagi dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Tapi menurut gue, harus ada batasnya juga. Toh segala hal enggak semua harus kita tahu dan hanya rahasia Tuhan.
8 Mei 2012
I want to be a good muslimah
Menjadi muslimah yang beda dengan yang lain itu emang susah. Tapi bedanya dalam hal positif lho! Dalam kali ini, gue lagi mau ngebahas individu seorang wanita yang pengen banget ada di diri gue. Biasalah khayalan anak muda. Maunya enggak Cuman khayalan tapi kenyataan!
Seorang wanita yang muslimah beda dengan muslimah yang lain. Itu yang harus gue buat dalam diri gue. Wanita muslimah enggak cuman pakai kerudung doang! Kalau itu banyak di sekolah gue yang pakai kerudung tapi yaaa gitu. Pakai yaa pakai aja, enggak tau niat apa enggak. Maunya menjadi wanita muslimah yang berkerudung panjang dan tebal, dan harus menutup dada. Harus lebih Syar’i.
Enggak cuman pakai kerudung panjang, tebal, dan nutupin dada. Harus bisa juga jaga hati dan pandangan!! Itu tuh yang susah dijaman sekarang. Hehehe. Jaga pandangan, okelah bisa gue tahan. Tapi jaga hati? Hemm, banyak-banyak baca istighfar aja deh. Hehhee. Perbanyak istighfar aja deh ya. Inget Allah dan malaikat mencatat amal kita!
Terus mau jadi wanita muslimah yang bisa jaga sikap. Jaga sikap disini itu maksudnya jangan lenjeh. Plis sit, jangan lenjeh yaa apalagi kalau ngobrol sama makhluk adam. Inget sikap dan inget kodrat kalau gue makhluk hawa yang harus jaga sikap! Malunya wanita juga kan bagus. Intinya jaga sikap! Jangan pecicilan atau lenjeh. \:D/
Terusssss, jaga perkataan! Jaga omongan! Mulutmu seperti pisau yang tajam! Inget sit, jaga perasaan orang dengan perkataan. Jangan cutek-cutek atau jangan pedes-pedes jadi orang! Apalagi kalau bercanda atau ngegosip kan lupa sama perkataan! Jadi lebih baik diam dan mendengarkan. Diam lebih baik! Wokeeeeee (y)
Perbanyak sholat sunnah! Apalagi Qiyamul lail, Saum dan hafalan Qur’an! Harus harus! Jangan lupa sama akherat, gara-gara kesenangan dunia jadi lupa! Inget sit, ini semua cuman sementara. Akherat yang kekal. Gimana nanti kalau ditanya Malaikat dan ditimbang amalnya terus yang lebih banyak itu amal buruk -___-
Yang terakhir inget tujuan kita dilahirkan! Tujuan gue dilahirkan itu buat membanggakan orang tua, enggak mau ngecewain mereka, mau bermanfaat buat bangsa dan negara, dan ingat yang mencipatakan kita Allah SWT terutama perintah dan larangan-Nya .
Sit, pokoknya harus bisa menjadi seperti itu sit. Gue harus bisa! Amin~~~ SemangkA!!! \(^_^)/
Seorang wanita yang muslimah beda dengan muslimah yang lain. Itu yang harus gue buat dalam diri gue. Wanita muslimah enggak cuman pakai kerudung doang! Kalau itu banyak di sekolah gue yang pakai kerudung tapi yaaa gitu. Pakai yaa pakai aja, enggak tau niat apa enggak. Maunya menjadi wanita muslimah yang berkerudung panjang dan tebal, dan harus menutup dada. Harus lebih Syar’i.
Enggak cuman pakai kerudung panjang, tebal, dan nutupin dada. Harus bisa juga jaga hati dan pandangan!! Itu tuh yang susah dijaman sekarang. Hehehe. Jaga pandangan, okelah bisa gue tahan. Tapi jaga hati? Hemm, banyak-banyak baca istighfar aja deh. Hehhee. Perbanyak istighfar aja deh ya. Inget Allah dan malaikat mencatat amal kita!
Terus mau jadi wanita muslimah yang bisa jaga sikap. Jaga sikap disini itu maksudnya jangan lenjeh. Plis sit, jangan lenjeh yaa apalagi kalau ngobrol sama makhluk adam. Inget sikap dan inget kodrat kalau gue makhluk hawa yang harus jaga sikap! Malunya wanita juga kan bagus. Intinya jaga sikap! Jangan pecicilan atau lenjeh. \:D/
Terusssss, jaga perkataan! Jaga omongan! Mulutmu seperti pisau yang tajam! Inget sit, jaga perasaan orang dengan perkataan. Jangan cutek-cutek atau jangan pedes-pedes jadi orang! Apalagi kalau bercanda atau ngegosip kan lupa sama perkataan! Jadi lebih baik diam dan mendengarkan. Diam lebih baik! Wokeeeeee (y)
Perbanyak sholat sunnah! Apalagi Qiyamul lail, Saum dan hafalan Qur’an! Harus harus! Jangan lupa sama akherat, gara-gara kesenangan dunia jadi lupa! Inget sit, ini semua cuman sementara. Akherat yang kekal. Gimana nanti kalau ditanya Malaikat dan ditimbang amalnya terus yang lebih banyak itu amal buruk -___-
Yang terakhir inget tujuan kita dilahirkan! Tujuan gue dilahirkan itu buat membanggakan orang tua, enggak mau ngecewain mereka, mau bermanfaat buat bangsa dan negara, dan ingat yang mencipatakan kita Allah SWT terutama perintah dan larangan-Nya .
Sit, pokoknya harus bisa menjadi seperti itu sit. Gue harus bisa! Amin~~~ SemangkA!!! \(^_^)/
Ya Allah..
Ya Allah...
Apa yang kurasa saat ini?
Apakah ada yang berubah dariku?
Ya Allah...
Aku merasa saat ini aku jauh dari-Mu.
Aku merasa itu.
Apa perasaanku salah?
Ya Allah...
Aku sadar, aku ingat,
Aku melakukan hal yang Engkau benci.
Aku sadar, aku ingat,
Aku telah berlari meninggalkan-Mu.
Bukan Engkau yang menjauhiku, tapi aku.
Semua salahku.
Ya Allah...
Aku malu bertatap muka dengan-Mu nanti.
Terlalu banyak dosa yang telah aku buat.
Terlalu sedikit amalan yang aku lakukan.
Ya Allah...
Aku tahu ada yang salah dengan diriku.
Aku tahu ada yang mengubahku.
Aku tahu itu.
Ya Allah...
Aku tahu, Engkau yang Maha Pengampun.
Engkau yang Maha Pemberi Maaf kepada hamba-hamba-Mu.
Engkau yang selalu membukakan pintu Rahmat-Mu.
Ampunilah aku Ya Allah..
Aku berjanji akan tetap di jalan-Mu..
Cukup sekali aku melakukan kesalahan yang besar.
Cukup Ya Allah, ampuni aku.
Sungguh aku takut dengan adzab-Mu.
Sungguh ampuni aku Ya Allah...
:’”(
Apa yang kurasa saat ini?
Apakah ada yang berubah dariku?
Ya Allah...
Aku merasa saat ini aku jauh dari-Mu.
Aku merasa itu.
Apa perasaanku salah?
Ya Allah...
Aku sadar, aku ingat,
Aku melakukan hal yang Engkau benci.
Aku sadar, aku ingat,
Aku telah berlari meninggalkan-Mu.
Bukan Engkau yang menjauhiku, tapi aku.
Semua salahku.
Ya Allah...
Aku malu bertatap muka dengan-Mu nanti.
Terlalu banyak dosa yang telah aku buat.
Terlalu sedikit amalan yang aku lakukan.
Ya Allah...
Aku tahu ada yang salah dengan diriku.
Aku tahu ada yang mengubahku.
Aku tahu itu.
Ya Allah...
Aku tahu, Engkau yang Maha Pengampun.
Engkau yang Maha Pemberi Maaf kepada hamba-hamba-Mu.
Engkau yang selalu membukakan pintu Rahmat-Mu.
Ampunilah aku Ya Allah..
Aku berjanji akan tetap di jalan-Mu..
Cukup sekali aku melakukan kesalahan yang besar.
Cukup Ya Allah, ampuni aku.
Sungguh aku takut dengan adzab-Mu.
Sungguh ampuni aku Ya Allah...
:’”(
4 Mei 2012
Sorry
Dua minggu. Waktu yang terlalu lama buat gue untuk acuh kepada mereka. Bagaimana bisa, mereka yang gue sayang harus gue acuhkan dan gue benci. Dua minggu terlalu lama.
Yang gue pikir pertama kali adalah saat itu gue berharap kalian maafin gue.
From : P Z*yad
Oke kaka dimaafkan :*
From : P B*yu
Ya Allah slow aja sit, kita disini seneng lo masuk. Acara udah deket.
From : P L*la
Iya dengan senang hati sayangkuuu :*
From : P E*zal
Eh maaf sitiku, gue selalu mengaharapkan lo kok. Oke.
From : P N*va
Hee bukannya enggak mau balas, tapi lebih tepatnya enggak ada pulsa. Kami anggota membuka pintu selebar mungkin untuk bergabung :)
Seneng! Makasih semuanya. Entah apa yang gue harus ungkapin saat itu. Gue seneng denger respone kalian.
Satu hal yang gue bisa ambil dari moment ini,
Hari ini, sore menjelang malam tepatnya pukul 06.13 am di dalam angkot 17. Gue udah enggak tahan dengan keacuhan gue. Jujur gue kangen kalian! Seketika gue berpikir untuk sms.
Ehm, gue enggak tahu mau gimana bilangnya. Tapi perlu yang kalian tahu, gue anaknya moody-an. Oke, to the point aja, gue minta maaf dengan segala keegoisan gue! Tolong maafin gue. :""Haaaaa, ini rasanya. Pertama kalinya gue minta maaf ke orang! Gini rasanya! Campur aduk banget.
Yang gue pikir pertama kali adalah saat itu gue berharap kalian maafin gue.
From : P Z*yad
Oke kaka dimaafkan :*
From : P B*yu
Ya Allah slow aja sit, kita disini seneng lo masuk. Acara udah deket.
From : P L*la
Iya dengan senang hati sayangkuuu :*
From : P E*zal
Eh maaf sitiku, gue selalu mengaharapkan lo kok. Oke.
From : P N*va
Hee bukannya enggak mau balas, tapi lebih tepatnya enggak ada pulsa. Kami anggota membuka pintu selebar mungkin untuk bergabung :)
Seneng! Makasih semuanya. Entah apa yang gue harus ungkapin saat itu. Gue seneng denger respone kalian.
Satu hal yang gue bisa ambil dari moment ini,
"Maaf itu bukan mencirikan orang itu lemah atau kalah ataupun rendah diri. Karena dibalik kata maaf terdapat sejuta kedamaian. Kata maaf saat diucapkan merupakan suatu kekuatan untuk hidup. Walaupun kadang kata maaf susah untuk diungkapkan. Tapi cobalah untuk mengatakan maaf kepada orang yang telah kita lukai. Itu akan lebih indah."
3 Mei 2012
Kehidupan
Kehidupan (bdk. biota) adalah ciri yang membedakan objek yang memiliki isyarat dan proses penopang diri (organisme hidup) dengan objek yang tidak memilikinya,[1][2] baik karena fungsi-fungsi tersebut telah mati atau karena mereka tidak memiliki fungsi tersebut dan diklasifikasikan sebagai benda mati.[3][4] Ilmu yang berkaitan dengan studi tentang kehidupan adalah biologi. (source: wikipedia)
Kehidupan. Suatu kata yang biasa didengar dan biasa kita jalani.
Kehidupan, asal kata dari hidup. Hidup. Banyak orang bilang untuk hidup itu susah. Susah untuk makan, susah untuk dijalanin, susah untuk beli ini itu, dan susah susah lainnya.
Tapi menurut gue, hidup itu gampang. Kalau kita jalani hidup ini dengan serius tapi santai.
Hidup ini gampang kalau kita bisa mengadaptasinya, karena memang yang terkuatlah yang bisa bertahan.
Hidup itu gampang ko, kita belajar ya tinggal belajar. Belajar serius. Kita bekerja ya tinggal bekerja. Bekerja yang rajin.
Hidup itu gampang, jangan pernah bilang 'Hidup gue penuh masalah!' Mana ada orang yang enggak punya masalah, heloo semua juga punya masalah masing-masing. Tinggal kita selesaikan dengan calmdown. Kita punya teman, bisa kita maksimalkan. Kita punya Tuhan, curahkan semua hati ke Tuhan.
Hidup itu gampang, kita enggak sendiri didunia ini. Ada orangtua, teman, dan pasti Tuhan.
Dan hidup itu gampang, selalu ada feedback. Kalian baik sama seseorang, seseorang itu bisa lebih baik dari kalian. Tapi kalau kalian jahat, seseorang itu bisa lebih jahat dari kalian. Gampangkan?
Kehidupan. Suatu kata yang biasa didengar dan biasa kita jalani.
Kehidupan, asal kata dari hidup. Hidup. Banyak orang bilang untuk hidup itu susah. Susah untuk makan, susah untuk dijalanin, susah untuk beli ini itu, dan susah susah lainnya.
Tapi menurut gue, hidup itu gampang. Kalau kita jalani hidup ini dengan serius tapi santai.
Hidup ini gampang kalau kita bisa mengadaptasinya, karena memang yang terkuatlah yang bisa bertahan.
Hidup itu gampang ko, kita belajar ya tinggal belajar. Belajar serius. Kita bekerja ya tinggal bekerja. Bekerja yang rajin.
Hidup itu gampang, jangan pernah bilang 'Hidup gue penuh masalah!' Mana ada orang yang enggak punya masalah, heloo semua juga punya masalah masing-masing. Tinggal kita selesaikan dengan calmdown. Kita punya teman, bisa kita maksimalkan. Kita punya Tuhan, curahkan semua hati ke Tuhan.
Hidup itu gampang, kita enggak sendiri didunia ini. Ada orangtua, teman, dan pasti Tuhan.
Dan hidup itu gampang, selalu ada feedback. Kalian baik sama seseorang, seseorang itu bisa lebih baik dari kalian. Tapi kalau kalian jahat, seseorang itu bisa lebih jahat dari kalian. Gampangkan?
Langganan:
Postingan (Atom)
