Sabtu sore yang tenang di Sekolah.
Hari ini, selalu dan setiap hari sabtu, gue harus terpaksa bangun pagi. Bukan hari ini aja, dari dulu sampai sekarang. Yaaa kalau gue jadi PNS, mungkin gue dapat penghargaan PNS terrajin ya. Karena berangkat pagi (jam 6) pulang sore hampir malam (jam 5 atau 7), ditambah lagi hari sabtu selalu dan minggu pun seperti itu. Hahaha.
Hari sabtu adalah hari menyenangkan bagi gue. Seperti biasa, setelah les, gue langsung pulang ke Sekolah *harusnya ke rumah -_-* tapi mungkin hati nurani gue lebih senang pulang ke Sekolah kalau setiap sabtu sore. Sabtu sore, waktunya melihat keindahan sekolah gue tanpa harus banyak orang yang berkeliaran.
Sabtu sore, waktunya merasakan sejuknya angin yang melewati langkah gue. Sabtu sore, waktunya melihat ekskul-ekskul yang masih setia dengan sekolahnya. Sabtu sore, yang pasti wifi sekolah gue kenceng abisss! XD
Setiap sabtu sore, gue masih stay aja didepan ruang osis buat ngedownload film atau lagu atau yang lain tanpa hambatan. Saking kencengnya lhoooo wifi sekolah gue *terharu*. Tapi, postingan kali ini, gue enggak menceritakan tentang 'Kencengnya Wifi Sekolah Gue Setiap Sabtu Sore' ya enggaklah! Konyol aja gue sampai buat postingan tentang itu, hahaha.
Alhamdulillah ada kesempatan dengan wifi kenceng, gue bisa menceritakan tentang pengurus osis periode 2011/2012. Tentang kegilaan mereka, keanehan mereka, kegajean mereka, dan ke hal yang ga penting dari mereka.
Di kepengurusan, gue diamanatin jadi Bendahara Umum. Ada anak lain nanya gini,
Orang : bendahara ngapain ka?
Gue : yaa intinya megang duit.
Orang : kalau enggak duitnya ka?
Gue : yaa megang buku kas.
Orang : koo gitu ka?
Gue : megang buku kas buat nagihin uang kas.
Orang : hehe, si kaka.
Gue : -_-
intinya, bendahara itu kata yang sederhana dan udah enggak asing lagi tapi gileeee mbo tanggungjawabnyaaa besar banget.
Menurut gue yang setelah 1 tahun menjabat bendahara, selanjutnya gue cuman mau bilang dalam hati 'GUE ENGGAK MAU JADI DAN BERKUTIK LAGI DALAM BENDAHARA'. Wkwkwk. Akhirnya bisa bilang itu juga *fiuh*
Tapi tergantung orang sih, gue disini udah cukup dapat ilmu yang segudang dari organisasi dalam pembendaharaan. Pahit, asem, asin udah ngerasain. Jadi, cukup di SMA ini aja dengan kegilaan gue menjadi bendahara. Selanjutnya, biarkan oranglain yang merasakan sensasi menjadi Bendahara.
Oya, sedikit kasih pendapat aja. Kalau mau jadi bendahara yang penting cuman satu, jaga amanat dan kepercayaan orang. Itu intinyaaa.